Pemuda dalam Islam

Masa muda dan pemuda adalah tahap kehidupan yang penuh kekuatan dan vitalitas.Karena pemuda merupakan pertengahan sedangkan pertengahan segala sesuatu adalah yang terbaik.

Ketika matahari berada ditengah-tengah langit pada tengah hari,maka ia berada dalam keadaan paling kuat dan paling panas.Karena itu masa muda atau masa remaja merupakan fase potensial dan penuh vitalitas dalam umur dan kehidupan manusia. Karena itu ia merupakan fase paling penting dalam kehidupannya .

Pemuda merupakan fase untuk emberi dan mencurakan segenap tenaga dan kemampuan guna memikul segala beban, karena itu pem ikul panji-panji da'wah dan risalah adalah para pemuda.

Allah Ta'ala telah mengungkapkan kepada kita tentang shahabat-shahabat Musa 'Alaihissalam dengan firmannya Q.S.Yunus :83

Maka tidak ada yang beriman kepada Musa, melainkan pemuda-pemuda dari kaumnya (Musa) dalam Keadaan takut bahwa Fir'aun dan pemuka-pemuka kaumnya akan menyiksa mereka. Sesungguhnya Fir'aun itu berbuat sewenang-wenang di muka bumi. dan Sesungguhnya Dia Termasuk orang-orang yang melampaui batas.

Kemudian dalam mengisah ashhabul kahfi Allah berfirman : 

 Kami kisahkan kepadamu (Muhammad) cerita ini dengan benar. Sesungguhnya mereka adalah pemuda-pemuda yang beriman kepada Tuhan mereka, dan Kami tambah pula untuk mereka petunjuk.( Q.S.Al Kahfi :13)

Allah juga Ibrahim yang menghancurkan berhala-berhala dengan membiarkannya yang terbesar agar mereka sadar ketidak layakannya berhala untuk disembah , Allah berfirman :

 Mereka berkata: "Kami dengar ada seorang pemuda yang mencela berhala-berhala ini yang bernama Ibrahim ".

Maksudnya ibrahim melakukan hal ini ketika usianya masih muda remaja.

Kemudian Al-Qur'an banyak membicarakan para pemuda yang telah mengukir prestasi dalam berbagai keutamaan,antara lain adalah isma'il yang telaj rela mengorbankan dirinya untuk di potong lehernya karena taat pada Allah dengan penuh kesadaran.

Al-Qur'an juga menceritakan pemuda lain kepada kita,yaitu nabi yusuf alaihissalam.Ia di tawari oleh seorang wanita yang sangat cantik untuk melakukan hubungan biologis,yang seandainya ia mau melakukannya tidak ada sesuatupun yang dapat menghalanginya. Namun nabi yusuf menolak ajakan tersebut dan memilih hidup mendekam di penjara semata-mata karena keimanannya kepada Allah SWT.

 Dalam Tafsir Ibn Katsir disebutkan bahwa mayoritas orang –orang yang merespon baik seruan nabi adalah kalangan muda. Mereka diantaranya adalah Shabat Abu Bakar yang masuk Islam pada Usia 38 tahun, Shabat Umar masuk Islam pada umur 28 tahun dan Sayyidina Ali yang masuk Islam kurang dari umur 10 tahun dan masih banyak yang lainnya yang masuk Islam kisaran berumur 12,13,14 dan 15 Tahun.

Sedangkan kalangan tua dari Quraisy pada umumnya mereka tetep berpegang teguh pada agama lama mereka dan hanya segelintir orang yang mau masuk Islam.

Pemuda senantiasa menjadi unsur kekuatan . Mereka senantiasa mengemban tugas kebangkitan dan memikul panji-panji risalah.Karena itu pemuda islam mempunyai tugas dan kewajiban yang besar terhadap dirinya,agamanya, dan umatnya.Suatu  kewajiban yang akan menyingkap eksistensinya dan memperkenalkan dirinya.